Cerita di Part 1 sudah dibahas tentang lokasi katedral, keunikan yang menjadikannya the biggest and highest in the world, dan pesona arsitektur gotik katedral. Baca cerita lengkapnya, klik disini 😉👇
Kontruksi Memakan Waktu Lebih Dari 600 Tahun
Dibalik kemegahan arsitektur Katedral Köln tersimpan sejarah panjang pembangunan katedral yang memakan waktu cukup lama. Awal Katedral Baru mulai di bangun pada tahun 1248, yang konon sebelumnya telah ada situs Gereja Roma abad ke-4, diikuti gereja lain di abad ke-6, dan Katedral Lama yang selesai dibangun tahun 818 M. Katedral Lama yang mengalami kerusakan akibat petir, sekitar 300 tahun kemudian dibakar untuk membangun Katedral Baru saat ini. Batu fondasi pertama yang kita lihat hari ini diletakkan oleh Uskup Agung Konrad von pada Pesta Maria Diangkat ke Surga tanggal 15 Agustus 1248.
Pada abad ke-16 sekitar tahun 1510, pembangunan katedral dihentikan karena kekurangan dana dan kurangnya minat publik terhadap arsitektur gothic. Sehingga pembangunan kontruksi katedral dihentikan selama hampir 300 tahun.
Satu tahun kemudian, raja meletakkan batu pertama untuk melanjutkan pembangunan katedral. Katedral Köln akhirnya selesai di tahun 1880, 632 tahun setelah awal kontruksi dimulai dan diperkirakan telah menelan biaya hingga satu milliar dolar. Penyelesaian gereja dirayakan pada tanggal 15 Oktober.
Menarik untuk diketahui, kalau ternyata fakta dibangunnya Katedral Köln adalah untuk menyimpan peninggalan harta karun Abad Pertengahan terutama relik Kuil Tiga Raja yang dibawa oleh Uskup Agung Cologne yaitu Rainald von Dassel setelah mengambilnya dari Milan ketika ditaklukan pada tahun 1164. Relik Tiga Raja berupa peti mati yang diyakni berisi sisa-sisa peninggalan Biblical Magi atau dikenal sebagai Tiga Raja/Tiga Orang Bijaksana (Three Wise Mens/Kings). Relik ini pernah di buka pada tahun 1864 dan ditemukan berisi tulang dan pakaian. Sebab dia tidak terkesan dengan katedral lama, oleh karena itu direncanakan katedral baru yang cukup megah dengan gaya arsitektur gotik untuk menampung harta karun peninggalan. Sejak saat itu, setiap raja Jerman akan berziarah setelah penobatannya untuk memberikan hadiah kepada jenazah. Mereka mempercayai bahwa Kristus akan mengakui mereka sebagai raja, seperti yang telah Kristus lakukan terhadap Tiga Raja itu sendiri.
Untuk melihat relik Kuil Tiga Raja dan harta Karun lainnya harus membeli tiket masuk. Infonya bisa dilihat di akhir chapter 👉Tips to go to Katedral Kõln 🇩🇪
Kini faktor utama yang mempengaruhi kerusakan katedral adalah dari pengaruh cuaca dan polusi lingkungan sehingga pemulihan dan pemeliharaan bangunan katedral dilakukan secara terus menerus. Akibatnya Katedral Köln disematkan sebagai SItus Kontruksi Permanen (permanent construction site).
Skyline Katedral dan Lonceng Berayun Terbesar di Dunia
view kota dari skyline menara |
view kota dari skyline menara |
Selain menikmati kemegahan arsitektur Katedral Köln, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan kota Cologne dari skyline menara katedral. Spot dek observasi berada diketinggian 100 meter (330 kaki) diatas permukaan tanah yang terletak di peron menara selatan. Diatas skyline pengunjung dapat menikmati pemandangan kota Cologne dan Sungai Rhine yang indah. Untuk menuju puncak perlu tenaga ekstra, karena harus mendaki 533 anak tangga batu. Meski skyline dibatasi oleh kawat, sehingga sedikit sulit untuk mengambil foto pemandangan diluar, tetapi tidak mengurangi keindahannya.
Serunya nih, sepanjang jalan menuju puncak menara, pengunjung akan melewati ruang lonceng dimana terdapat lonceng gereja berayun terbesar di dunia. Katedral Köln memiliki 11 lonceng gereja dimana 4 lonceng diantaranya sudah ada sejak Abad Pertengahan. Salah satunya bernama “Pretiosa” yang ditempatkan pada tahun 1448, masih dalam posisinya dan berayun hingga kini. Lonceng ini berbobot 10,5 ton dan merupakan lonceng terbesar di Eropa pada masa itu.
ruang lonceng |
Sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
cologne cathedral |
Namun, di tahun 2004 Katedral Köln sempat bertengger dalam daftar World Herritage in Danger UNESCO, disebabkan adanya rencana pembangunan gedung-gedung tinggi di sekitar katedral yang dapat menghalangi tampilan visual katedral keseluruhan. Pada akhirnya di tahun 2006, pihak berwenang memutuskan untuk memberlakukan pembatasan ketinggian terhadap pembangunan gedung-gedung di dekat katedral, yang kemudian menghapuskan Katedral Köln dari daftar Warisan Dunia Dalam Bahaya UNESCO.
Tips to go to Katedral Kõln
Equestrian Statue of Frederick Wilhelm III |
Katedral Köln adalah simbol jantung kota Cologne dan telah dipilih sebagai objek wisata terbaik di Jerman. Menjadi situs warisan dunia yang tidak hanya mencolok dalam keindahannya, tetapi juga menyimpan misteri sejarah dan peninggalan berharga yang telah dilestarikan sejak zaman kuno. Tempat wisata selama ratusan tahun yang menarik lebih dari 6 juta pengunjung setiap tahunnya, Para pelancong, pencinta arsitektur, peziarah dari seluruh dunia berduyun-duyun mengunjungi katedral ini untuk melihat kuil TIga Raja, menikmati keindahan seni arsitektur gereja, dan mengikuti jejak para penziarah yang telah datang ketempat ini selama lebih dari 1.000 tahun.
Katedral Köln buka setiap hari. Saat musim panas (Nov-Apr) buka jam 06.00-19.30. Waktu musim dingin (Mei-Okt) buka jam 06.00-21.00. Sedangkan pada hari Minggu dan hari libur buka jam 13.00-16.30
biaya tiket tower & cathedral treasure |
Khusus yang ingin jelajah sembari mempelajari sejarah Katedral Köln, tamasya berbayar diselenggarakan setiap hari Senin hingga Kamis. Cukup datang ke pintu masuk utama pada waktu yang telah ditentukan. Setiap hari tersedia dua jadwal tamasya berdurasi 2 jam yakni pertama dimulai pukul 10.00 dan kedua pukul 14.00
Cara menuju ke Katedral Köln sangat mudah. Lokasinya yang terletak di dekat area stasiun kereta api Cologne mudah dijangkau dengan transportasi umum dan mobil. Jika menggunakan metro atau kereta api, turun di halte "Dom/Hauptbahnhof".
Selamat menjelajah, see you on next journey 😘
🙋Yuk baca juga tentang Berlin di sini https://www.nunypenguin.com/2014/09/10-things-to-do-in-berlin-part-1.html
Kontruksi, skyline katedral dan lonceng berayun yang menjadi indikator kelayakan katedral koln masuk kedalam situs warisan dunia, keren.. keren
ReplyDeleteLoncengnya luar biasa sampai ber ton-ton bobotnya. Semakin banyak warisan dunia, akan semakjn banyak peninggalan sejarah yang bisa dipelajari. Sama seperti Indonesia.
ReplyDelete632 tahun buat bangun kontruksi, lama bener, lebih dari 6 generasi baru bisa lihat hasilnya 😅 Tapi gak heran kenapa sampai disebut Situs Kontruksi Permanen. Kalau ke sana sayang ya melewatkan pemandangan dari skyline menara 😍
ReplyDeleteLangsung nafas terhenti pas baca 533 anak tangga batu. Lumayan juga untuk bisa sampai ke skyline menara. Tapi kalau melihat city view Cologne yang indah, nampaknya capai menaiki anak tangga akan terbayar lunas.
ReplyDeleteWah baca ini aku jadi kayak belajar sejarah kak. Lihat foto fotonya betapa megahnya tempat tempat itu dan belajar sejarah tempat tempat itu. Arsitekturnya megah ya
ReplyDeleteTercengang waktu tahu untuk membangun kontruksi memerlukan waktu 632 tahun
ReplyDeletegak heran sih masuk ke daftar warisan dunia by UNESCO..
Jadi penasaran pengen lihat langsung kemegahannya. Terutama arsitekturnya.. ya ampun keren banget
WOW...itulah yg kurasakan melihat foto2 dan membaca sejarah bangunan megah ini.. Pasti bila melihatnya langsung aku akan makin kagum... Terima kasih sudah berbagi hal ini ya..
ReplyDeleteWah bisa naek ke menara buat ngeliat pemandangan kota Cologne, tapi itu kudu ngelewatin 500an anak tangga olahraga banget ya. Tapi bakal sebanding lah ya buat observasi di skyline menaranya.
ReplyDeleteKeren banget Kak pernah ke Katedral di Jerman! Aku ikut menikmati dari blogpost mu aja udah seneng banget, emang bangunan ini tuh indah banget sih yaaaa. Bakal puas banget kalau bisa mengunjungi ini secara langsung.
ReplyDeleteBangsa Eropa emang sangat menghargai jasa2 pembuatnya dulu. Tak terkecuali Jerman ini.
ReplyDeleteCoba negara kita juga meniru bangsa Eropa ini dlm melestarikan peninggalan sejarah masa lampau.
Kekuatan kerajaan kita di masa lalu juga tak kalah keren. Namun akibat perang dan minim dana restorasi, ya peninggalan masa lampau ini terpaksa kembali ditutup tanah/dibiarkan terbengkalai. Miris.
Jaman dulu mungkin karena bangunan tinggi belum banyak ya, jadinya mudah untuk kena sambaran petir. Namun sekarang, jadi keren bangunannya dan jadi destinasi wisata keren
ReplyDeleteWaktu pembangunan katedralnya cukup lama jg ya ka sampai 632 tahun dan salut dikerjakan sampai tuntas. Isi katedralnya jg bagus, thank u ka insight.y, meski gabisa kesana langsung tapi lewat blog pos ini jadi tau beberapa hal tentang katedral ini 😁
ReplyDeleteLihat foto bangunannya, khas bgt ya unsur klasiknya ya kak. Kayak Eropa bgt juga.
ReplyDeleteBerasa ikut menikmati kathedral koln dan belajar sejarahnya. Pantesan aja bangunan bisa kokoh seperti itu, proses konntruksi aja sampe ratusan tahun. Gak heran bangunan-bangunan eropa itu epic dan berciri khas
ReplyDelete