Masih berlanjut dari Part 1 dan Part 2 tentang tempat-tempat apa saja sih yang bisa dikunjungi dan menarik di Shanghai. Dan pada bagian terakhir ini yaitu Part 3, tempat menarik lainnya diantaranya makam nasional, masih seputar temple, tengok kebon binatang ala Shanghai, jajal penasaran naik gedung tertinggi di Shanghai. Yuk, checkidot di follow my journey 😃
11. Longhua Pagoda & Longhu Temple
Longhu Temple |
Terletak di Jalan Longhua sebelah selatan kota. Longhua Park terkenal dengan Longhua Temple dan Longhua Pagoda. Longhua Temple adalah kuil tertua di Shanghai yang memiliki cerita panjang dari tahun 1700, berdasarkan sejarah. Konon dibangun selama periode Tiga Kerajaan. Selain sejarahnya, Longhua Temple adalah kuil terbesar di Shanghai. Ini bisa dilihat dari banyaknya hall-hall yang terdapat di area ini. Selain itu patung-patung Budha dan dewa-dewa banyak menghiasi hall dengan kostum khas China tradisional. Bahkan ada disalah satu hall yang menampilkan patung-patung dewa dengan berbagai macam wajah. Hmmm, saya kurang tau ada berapa banyak jumlahnya, tapi sepertinya ratusan. karena patungnya berukuran kecil dan memenuhi setengah ruang.
Dari luar sudah terlihat Longhua Pagoda. Yang menarik adalah, pagoda ini tidak berdiri lurus tegak, tapi agak sedikit miring. Pagoda ini bertingkat tujuh, berdiri tepat di depan Longhua Temple. Kebetulan saya tidak memasuki pagoda ini, jadi kurang tahu untuk isi didalamnya.
Jam buka : 07:00 - 16:30
Transportasi : naik taxi, atau kereta bawah tanah, ambil Subway Line 3, turun di Stasiun Longcao Road. Keluar dari Exit 1 dan berjalan kearah timur sekitar 15 menit menuju kuil
12. Longhua Martyrs' Memorial Cemetary
Berada tepat di Jalan Longhua, tidak jauh dari area Longhua Temple. Terdapat makam untuk mengenang para pahlawan China. Memasuki area ini, sebenarnya jauh dari kata pemakaman itu sendiri. Karena area ini lebih mirip dengan taman. Cantik dengan bunga berwarna-warni, bersih, tertata rapi dan area yang sangat luas.
Saya begitu terpesona dengan cemetary disini. Suasananya yang sejuk dan pohon pinus yang berjajar. Dari jauh tampak bangunan piramida, dan samping kanan-kiri, berdiri monumen partriotik. Menurut informasi, cemetery ini dibangun sebagai tempat peristirahatan untuk mengenang para pahlawan selama perang sipil China. Di cemetary ini akan banyak ditemui monumen yang tersebar di seluruh area sebagai tanda memperingati para pahlawan revolusioner yang berjuang dan meninggal di Shanghai.
Saya sempat melihat makam para pahlwanan. Makam pahlawan tertata rapi diantara tingkatan taman. Bahkan saya pikir tadinya itu bukan makam, karena tertutup orang barisan taman sebagai pemisah antar tingkatan makam. Di setiap makam bernisan persegi empat dengan mencantumkan foto para pahlawan. Dan saya benar-benar tidak ingin mengambil gambar makam mereka :-) dont know, berasa beda aja!!
Tiket masuk : sepertinya Gratis, soale waktu masuk ngga ditanyain tiket 😀
Tiket masuk : sepertinya Gratis, soale waktu masuk ngga ditanyain tiket 😀
Jam masuk : 09:00 - 15:30 (hari Senin tutup).
Transportasi : tinggal jalan kaki aja dari Longhua Temple, deket banget!
>>Baca yuk: rekomendasi tempat wisata belanja di Shanghai
Jade Buddha Temple adalah salah satu temple yang dihormati dan terkenal di kota Shanghai, dan merupakan tempat kunjungan para wisatawan mancanegara. Temple ini memang terlihat beda dari temple yang saya kunjungi sebelumnya. Selain banyaknya barang-barang peninggalan dari Dinasti. Di temple ini memiliki giok patung Sang Buddha yang merupakan peninggalan budaya langka. Dua giok berharga patung Buddha ini yaitu Buddha Duduk (The Reclining Buddha Jade) dan Buddha Telentang (The Sleeping Buddha) yang diukir dengan batu giok putih. Inilah kenapa disebut dengan Jade Buddha Temple.
Meskipun berada dalam area Jade Buddha Temple, tapi untuk memasuki dan melihat ke-dua Patung Buddha ini, harus membeli tiket lagi :-D. Cukup penasaran, saya coba beli. dan memasuki area Jade temple. Untuk melihat Patung Buddha Duduk, harus menaiki tangga kuil. Saya rasa, patung Buddha Duduk ini lebih ketat penjagaannya, karena selama di dalam ruangan khusus Patung Buddha itu berada, tidak diperbolehkan untuk mengambil foto, dan diberi pembatas mungkin sekitar 50 meter antara
Patung Buddha Duduk dengan para pengunjung. Jadi paling hanya bisa melihat saja, dan album foto yang disediakan dekat pengunjung. Patung Sang Buddha Duduk dengan tinggi 190 cm bertahtakan dengan batu akik dan batu zamrud, menggambarkan Sang Buddha pada saat meditasi.
Untuk melihat Sang Buddha Telentang, berada di luar dari kuil Patung Buddha Duduk. Sang Buddha Telentang adalah panjang 96 cm, berbaring di sisi kanan dengan tangan kanan menopang kepala dan tangan kiri berpangku di kaki kiri, bentuk ini disebut "lucky repose", Indonesianya=> istirahat beruntung, ya kira-kira begitulah :-). Patung Buddha Telentang ini sangat terkenal, karena memang terlihat manis dan unik dengan gayanya yang telentang :-).
Ada lagi yang menarik, disini beberapa tanaman bonsai dan patung singa di kalungkan pita merah semua =)
Tiket masuk : 30 RMB
Jam masuk : 08:00-17:00
Transportasi : Metro Station Subway Line 7 ke Changshou Road Station. Keluar dari Exit 5 dan jalan menuju Xinhui Road, ambil kanan sampai Jiangning Road, Temple berada di sebelah kanan
Ingin mengunjungi salah satu kota tua di Shanghai, Qibao Ancient Town bisa menjadi pilihan. Kota Tua Qibao dapat memuaskan rasa ingin tau kita tentang kota-kota air kuno, sebagai satu-satunya kota kuno yang menjadi bagian besar dari Shanghai denga sejarah lebih dari seribu tahun.
14. Panda in Shanghai Zoo
Memasuki area Kebun Binatang Shanghai tidak terlalu ramai pada hari biasa. Suasananya teduh, bersih dan nyaman sekali untuk rekreasi buat keluarga terutama anak-anak. Yang pertama-tama saya kunjungi adalah Penguin. Maklum, saya nge-fans banget sama penguin :-D. Haaahhh, liat penguin berenang di arena kolam, bikin saya pengen bawa pulang ke Indonesia, lucccuu bangettt =D.
Setelah itu, panda. Hewan berwarna hitam putih, dan gembul ini, memang enaknya kita peluk :-) tak hanya lucu tapi ngemmessiiin banget. Sayang, saat saya kesana, si mister Panda ini lagi di dalam karantina untuk makan.
Setelah itu, panda. Hewan berwarna hitam putih, dan gembul ini, memang enaknya kita peluk :-) tak hanya lucu tapi ngemmessiiin banget. Sayang, saat saya kesana, si mister Panda ini lagi di dalam karantina untuk makan.
Tak hanya kedua binatang tersebut, di Kebun Binatang Shanghai banyak juga binatang-binatang yang tidak bisa temui di Indonesia, seperti panda merah, beruang kutub, macan putih dari Cina Selatan, hewan liar karnivora seperti srigala, dan masih banyak lagi. Oya, disini kita juga bisa melihat langsung rumah karantina gajah, dimana gajah dibersihkan, dan diberi makan di dalam karantina.
Tidak terlalu sulit untuk berkeliling di area kebun binatang ini karena disertai oleh petunjuk arah yang jelas disetiap persimpangan. Area untuk tempat binatang pun tidak terlalu banyak, sebaliknya lebih banyak dihiasi oleh taman-taman yang yang tertata rapi dan bersih. Terdapat arena bermain anak-anak seperti kincir raksasa, Menyenangkanlah berada di Shanghai Zoo :-)
Tiket masuk : 40 RMB
Jam Masuk : 07:00-16:30
Transportasi : Metro Subway Line 10 turun di Shanghai Zoo Station
15. Qibao Ancient Town
Memasuki area Qibao Old Street, kendaraan roda empat dilarang masuk, jadi hanya boleh kendaraan roda dua saja. Kita dapat menemui beberapa blok kota-kota air, dengan air sungai yang bersih tanpa ada sampah :-). Karena disini memang dijaga sekali kelestarian budayanya.
Di Qibao tak hanya kota-kota air yang dapat kita nikmati keindahannya, kuil-kuil kecil, restauran tradisional, dan yang menarik adalah pasar tradisional yang menjual beragam jajanan pasar. Saya sempat membeli kacang china dengan harga 10 RMB, dan manisan kiwi :-). Selain itu disini banyak menjual kerajinan dari tas, sandal, sepatu, dompet, dengan harga yang relatif murah.
Tiket masuk : Gratis
Jam masuk : dari pagi - sore (maaf kurang tau jam bukanya ^_^)
Transportasi : saya pakai taksi, tapi menurut info Metro Station Subway Line 9 turun di Stasiun Qibao, keluar dari Exit 3 ke Kota Tua
16. Shanghai World Financial Center
Nah, kalau ke Shanghai, jangan lupa merasakan naik ke gedung tinggi di Shanghai yaitu Shanghai World Financial Center & Jin Mao Tower yang berada di tengah kota Lujiazui & pusat bisnis PUdong. Namun Shanghai World Financial Center adalah yang tertinggi.
Gedung ini memilik 101 lantai dengan tinggi 492 meter, dan selesai di bangun pada 28 Agustus 2008. Gedung ini di bangun bertujuan sebagain pusat bisnis dunia, dan mampu untuk menampilkan budaya, seni serta informasi dari seluruh dunia.
Banyak turis mancanegara maupun lokal yang menjadikan gedung ini sebagai salah satu daya tarik tempat wisata. Dari awal memasuki arena, kita sudah di suguhkan dengan tampilan miniatur kota Shanghai dengan diwarnai wajah pagi hari, siang, sore hingga menjelang malam, bahkan dengan efek kembang api. Sungguh menarik :-). Setelahnya, kita akan memasuki area menunggu lift. Selama menunggu, di tampilkan kembali wajah kota Shanghai yang menggeliat dengan ekonomi dan budayanya. Setelahnya. kita masuk ke dalam lift dengan kapasitas sekitar 15-20 orang. Dan, tarraaammm, lift melaju cepat sekali, bahkan tidak terasa sedikitpun getaran. Semakin bertambah tingkat,kecepatannya semakin tinggi. Mungkin hanya hitungan tidak sampai 3 menit sudah sampai di lantai 100, amazing :)
Banyak turis mancanegara maupun lokal yang menjadikan gedung ini sebagai salah satu daya tarik tempat wisata. Dari awal memasuki arena, kita sudah di suguhkan dengan tampilan miniatur kota Shanghai dengan diwarnai wajah pagi hari, siang, sore hingga menjelang malam, bahkan dengan efek kembang api. Sungguh menarik :-). Setelahnya, kita akan memasuki area menunggu lift. Selama menunggu, di tampilkan kembali wajah kota Shanghai yang menggeliat dengan ekonomi dan budayanya. Setelahnya. kita masuk ke dalam lift dengan kapasitas sekitar 15-20 orang. Dan, tarraaammm, lift melaju cepat sekali, bahkan tidak terasa sedikitpun getaran. Semakin bertambah tingkat,kecepatannya semakin tinggi. Mungkin hanya hitungan tidak sampai 3 menit sudah sampai di lantai 100, amazing :)
Dari lantai 100, ktia dapat melihat view pemandangan kota Shanghai. Nah paling enak kalau kesininya malam hari, karena lebih gemerlap dengan cahaya lampu dari tiap gedung. Karena banyak orang bule disini, saya bisa berfoto dengan bule, heheheh 😋 lumayan. Selanjutnya, kita turun ke lantai 97/94, untuk melihat-lihat souvenir ataupun yang ingin berphoto studio di Sky Arena 94. Meskipun ngga sampai 1 jam lebih berada di sini, tapi saya benar-benar menggagumi teknologi untuk membangun gedung ini. Thats really cool inside :-)
Jam buka : 08:00-23:00
Transportasi : kalau saya tinggal jalan kaki dari penginapan. Kalau dari Stasiun turn di Century Ave Line 3
lagi search di google tentang penginapan hostel di shanghai eh ketemu blog ini
ReplyDeletesukaaaa bgt dapet rekomendasi wisata di shanghai.. thanks mbak crt di blognya jadi bisa memudahkan saya bikin itinerary, salam kenal
Anggi